Untuk menjadi pengusaha, tak
melulu harus memiliki modal yang besar. Saat ini, cukup banyak bisnis yang
menguntungkan meski hanya membutuhkan modal kecil. Tak heran, bila berwirausaha
dewasa ini cukup digemari semua kalangan masyarakat, mulai dari mahasiswa
hingga ibu rumah tangga. Begitu pula, tak sedikit orang masih mengira bahwa
setiap usaha memerlukan modal besar. Tentu saja, hal itu tak sepenuhnya benar.
Sebab, cukup banyak usaha yang tidak memerlukan modal besar untuk
menjalankannya. Anda hanya perlu pandai melihat peluang dan bersabar
mengumpulkan keuntungan.
Internet merupakan sebuah
media yang sangat besar pengaruhnya pada kehidupan sosial. Saat ini, sangat
jarang ditemukan orang yang tidak memiliki akses terhadap internet. Murahnya
harga ponsel pintar membuat semakin banyak orang mampu memilikinya. Ditambah
dengan semakin banyaknya minat orang untuk menggunakan media social seperti
Facebook, Instagram, WhatsApp, BlackBerry Messenger, Line, dan lain lain. Nah,
Anda bisa memanfaatkannya untuk berbisnis. Anda bisa menjual produk-produk
melalui media tersebut. Tak perlu menyewa toko atau membayar karyawan, Anda
bisa melakukannya sendiri dengan menjadi reseller ataupun berkreasi membuat
produk sendiri dan dipasarkan melalui media sosial Anda. Bahkan, saat ini sudah
cukup banyak marketplace di Indonesial. Anda bisa memanfaatkannya, dan menjual
produk Anda di marketplace tersebut tanpa repot membangun toko online Anda,
bukan? Anda bisa memasarkan produk seperti di tokopedia, ukm market, qlapa.com,
blibli.com, Lazada, dan masih banyak lagi. Bukan hanya menjual produk saja,
Anda bisa berbisnis jasa secara online. Misalnya saja, Anda bisa menawarkan
jasa paket travelling, penjualan tiket pesawat, jasa titip beli (jastip), dan
lainnya.
Meski saat ini sudah banyak
terdapat usaha laundry kiloan, namun usaha ini tetap menjanjikan, karena
semakin bertambahnya jumlah penduduk di perkotaan, apalagi bila di musim
penghujan. Di musim penghujan biasanya cucian sulit kering. Sehingga, biasanya
mereka memilih untuk dibawa ke jasa laundry saja. Terlebih lagi, bagi mereka
yang memang tidak memiliki waktu hanya untuk mencuci, karena sibuk bekerja dan
beraktivitas lainnya. Bahasa asing saat ini sangat dibutuhkan seseorang tidak
hanya dalam mencari pekerjaan di perusahaan asing, tetapi juga untuk keperluan
lain seperti bersosialisasi dengan orang asing. Terlebih di dunia kerja, di era
globalisasi ini, kemampuan berbahasa asing terutama Inggris sangatlah penting.
Di era pasar bebas ini, keterampilan berbahasa asing semakin dibutuhkan. Apabila
Anda memiliki kemampuan berbahasa asing, tak ada salahnya memanfaatkannya untuk
peluang bisnis. Anda bisa membuka kursus bahasa asing. Usaha ini cukup
prospektus bila Anda melakukannya dengan profesional.
Usaha fotokopi juga dapat
menjanjikan penghasilan yang besar apabila lokasi usaha didirikan di tempat
yang tepat, misalnya dekat dengan area sekolah, kampus, rumah sakit, dan lain
lain. Bahkan modal yang dibutuhkan untuk usaha ini tidaklah terlalu besar. Jika
rumah Anda dekat dengan lokasi-lokasi tersebut, Anda tinggal membuka usaha
fotokopi di rumah saja dan tinggal membeli mesin fotokopi. Tidak harus baru,
Anda bisa membeli mesin fotokopi yang bekas saja namun masih berfungsi dengan
baik. Jumlah penduduk beragama Islam di Indonesia cukup besar. Anda bisa memanfaatkannya
sebagai peluang usaha. Bahkan tren busana muslim dan gaya berhijab terus
berkembang. Anda bisa mencoba menekuni bisnis yang satu ini. Tak harus membuat
atau menjahitnya sendiri, Anda bisa membeli pakaian muslim dan jilbab secara
grosiran, lalu tinggal mengemasnya dengan baik dan siap dijual. Dengan membeli
grosiran, Anda tentunya akan mendapat harga pedagang dan potongan harga yang
diberikan dapat memberikan keuntungan tambahan. Bisnis ini juga dapat
dilaksanakan oleh mahasiswa atau pekerja kantoran karena dapat dilaksanakan
secara sambilan, tanpa menggangu pelajaran atau pekerjaan utama. Untuk promosi
produk, Anda pun juga bisa melakukannya melalui media sosial. Anda juga bisa
memakainya sendiri sebagai contoh model untuk mempromosikannya.